Batam, metroindonesia.co.id – Ketua Senat Universitas Batam (Uniba) Dr. HM. Soerya Respationo, SH, MH, membuka secara resmi Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Uniba di Studio Auditorium Uniba, Kamis 15-16 Oktober 2020 secara daring (online) .
Soerya yang telah belasan tahun mengabdi di Uniba tersebut menambahkan, PKKMB kali ini diikuti sekitar 1.000-an mahasiswa baru dari 19 Program Studi (Prodi).
“Jumlah ini sangat luar biasa dan menggembirakan. Animo generasi muda Kepri untuk menuntut ilmu pengetahuan tidak kendur dan mundur karena Pandemi Covid-19 ini,” terang Soerya Respationo di kampus Uniba, Rabu (16/10/202).
Selain PKKMB ini lanjut Soerya, di tahun ajaran baru ini, Uniba juga menggelar kegiatan akademis untuk 356 mahasiswa baru tingkat strata S2 (master). Namun dilakukan di waktu berbeda.
Ketua Pengawas Dewan Yayasan Griya Husada Batam, Prof. Dr. Ir. Jemmy Rumengan, SH, SE, MM, menambahkan Uniba memiliki Prodi langka dan unggul yaitu: Prodi S1 dan Program Pasca Sarjana (master). Prodi S1 memiliki Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan dengan jurusan Pendidikan Dokter, Profesi Dokter, Bidan, Keperawatan serta Profesi, Psikologi serta Farmasi.
Khusus Pendidikan Dokter dan Profesi merupakan satu-satunya di Propinsi Kepri. Uniba juga memiliki Program Pasca Sarjana Terbanyak yaitu jurusan Magister Manajemen, Magister Hukum, Magister Kenoktariatan, Magister Akuntansi, Magister Perencanaan Wilayah. Kemudiam 1 Program Doktor S3 Manajemen Sumber Daya Manusia
Sementara, Magister Kenoktariatan, Akuntansi dan Perencanaan Wilayah serta Program Doktor(S3) merupakan prodi satu-satunya di Kepri.
Jemmy yang membidani lahirnya banyak prodi dan berbagai terobosan di salah satu kampus terbesar di Kepri itu mengharapkan lewat program PKKMB ini para mahasiswa dapat memahami dan mengenali lingkungan barunya. Terutama organisasi dan struktur perguruan tinggi, sistem pembelajaran dan kemahasiswaan. Juga meningkatnya kesadaran berbangsa, bernegara, dan cinta tanah air. Mahasiswa juga diharap dapat memahami arti pentingnya pendidikan yang akan ditempuhnya dan pendidikan karakter. Terutama bagi pembangunan bangsa serta mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Tak kalan penting, mahasiswa dapat menciptakan sinergitas antar mahasiswa, dosen, serta tenaga kependidikan.
Acara ini mengangkat tema: Dengan PKKMB Kita Wujudkan Perguruan Tinggi yang Inklusif dan Mahasiswa yang Powerfull Agile Learner di Era New Normal. Daring dilaksanakan dengan format protokol kesehatan, dimana yang hadir hanya dewan senat dan panitia berjulah kurang dari 50 orang.
Wakil Rektor (Warek) III Bidang Kemahasiswaan Uniba, DR. Dra. Hj. Laily Washliati, SH, MHum, dan Ketua Panitia, Fendi Hidayat ST MKom menambahkan, acara ini diikuti secara daring oleh Kepala Wilayah X Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah X, Prof Dr Herry SE MBA, Rektor Uniba, Prof Dr Ir Chablullah Wibisono MM. Sementara mahasiswa mengikuti dari rumah masing-masing.
Laily menambahkan, hari pertama dilaksanakan Kuliah Ilmiah oleh Direktur RSKI Galang, Kolonel Ckm Dr. dr. Khairul Ihsan Nasution, SpBS, tentang Peran Mahasiswa Dalam Bela Negara di Era New Normal. Hari kedua, Kuliah Umum peningkatan Soft Skill Mahasiswa oleh BASE Incubator tentang Membangun Start Up dan Penerapan Agile Sistem di Start UP.***
